Penyimpangan Seksual

Penyimpangan Seksual

Penyimpangan Seksual adalah aktivitas seksual yang di tempuh seseorang untuk mendapatkan kepuasan seksual, dengan tidak sewajarnya. Biasanya cara digunakanya adalah, mengunakan obyek  seks yang tidak wajar. Penyebab terjadinya kelainan seks bersifat psigologis atau kejiwaan. Seperti pengalaman sewaktu kecil, dari lingkungan pergaulan dan faktor genetik.

Homoseksual merupakan kelainan seksual berupa disorientasi pasangan seksual. Disebut gay bila penderitanya laki-laki dan lesbi untuk penderita perempuan. Penderita yang bisa mendapatkan kepuasan secara seksual dengan sejenis maupun lawan jenisnya, disebut biseksual. Hal cukup memperhatinkan, adanya kaitan yang erat antara homo seksual dengan peningkatan resiko penyakit AIDS. Peryataan ini di pertegas dalam jurnal kedokteran Amerika, kaum homo seksual yang mendapatkanya melalui internet, memiliki resiko lebih tinggi terpapar penyakit menular seksual termasuk AIDS di banding yang tidak.

Pada tahun 1970 an, sebagian masarakat barat mengaku perilaku biseks sebagai gaya hidup baru. Namun setelah di komandangkan prilaku biseks sebagai faktor resiko tinggi terkena penyakit AIDS, gaya hidup semacam itu surut berlahan-lahan, bahkan di tingal para penganutnya.

Timbul pertanyaan, apa menyebabkan mereka perilaku menyimpang? Master dan Johnson membaginya menjadi kelompok besar.

Pertama, sekelompok orang yang mau mencoba sesuatu yang baru untuk menambah pengalaman seksualnya, tetapi tidak ingin menjadi biseks.

Kedua, sekelompok orang yang memang dari asalnya biseks, dimana di saat tertentu ia tertarik sama lawan jenis, di lain waktu tertarik sama lawan jenisnya.

Cukup sulit menentukan persentase pengidap biseksual dalam masarakat, karena umumnya peneliti lebih tertarik untuk mengungkap prilaku homoseksual dan lesbianisme dibanding biseksual. Namun begitu, kinsey menemukan 9 persen wanita yang tidak menikah di usia 30 tahun berperilaku biseks, dan 16 persen pada pria usia sama yang tidak menikah. Terlihat disini pria yang tidak menikah di usia 30 tahun lebih besar kemungkinanya menjadi seseorang biseks dibanding wanita. Adapun secara keseluruhan, diperkirakan 5 persen dari pria maupun wanita adalah biseks.

Penelitian tentang biseksual menunjukan, wanita biseksual menyatakan bahwa mereka mendapatkan kebutuhan emosi yang berbeda dan lebih baik dari patner wanitanya dibandingkan yang diberikan oleh pria. Demikian pula penjelasan dari pria biseks, hanya saja pada pria biseks unsur keperluan variasi dan kepentingan kreativitas lebih sering diungkapkan.

Itulah berita kesehatan seksualitas tentang penyimpangan seksual, semoga artikel yang kami tulis menambah wawasan anda dan selamat membaca.

Baca juga berita kesehatan seksual pria tentang: Biduk Rumah Tangga Pria Biseks