Penyakit Vertigo Dan Cara Mengatasinya

Penyakit Vertigo Dan Cara Mengatasinya

Penyakit Vertigo adalah rasa sensasi berputar. Menurut ahli penyakit saraf dari Brawijaya dan Children Hospital Jakarta, Dr kemal imran Sp.S. Saat penyakit ini menyerang, seseorang akan merasa ruangan . Orang awam mengangap vertigo sebagai pusing tuju keliling. Banyak orang menderita fertigo gangguan ini di tandai adanya pusing berlebihan di seratai perasaan seolah-olah penderita bergerak dan berputar. Hal in bisa berlangsung beberapa menit, sampai beberapa jam. Bahkan hari, keluhan itu sangat menganggu karna itu perlu diatasi.

Faktor Gejala Penyebab Terjadi Penyakit Vertigo

Vertigo terjadi karena adanya gaangguan pada sistim keseimbangan tubuh. Berbagai faktor bisa mencadi penyetusnya, seperti trauma, terserang migren, tegangnya otot leher, mabuk kendaraan, infeksi ditelinga tengah, dan kurangnya lancaran aliran darah keotak. Namun ada pula yang tidak diketahui penyebabnya, sehingga butuh penanganan dokter lebih lanjut.

Gejala vertigo yang umumnya dialami si penderita iyalah rasa pusing yang berputar-putar, mual dan muntah, pandangan yang kabur, dan berkeringat dinggin. Bahkan bisa membuat si penderita tersungkur jatuh diikarnakan kurangnya keseimbangan , hingga tidak sadar diri.

Serangan vertigo berlangsung dalam hitungan waktu yang berbeda-beda setiap penderitanya. Ada yang beberapa menit, beberapa jam, tapi ada yang hitungan hari. Sebaiknya penderita mengetahui lamanya waktu terserang vertigo, karna berguna untuk menentukan penyebabnya.

Sebagai contoh, vertigo yang berlangsung hitungan menit bisanya merupakan benign paroxysmal positional vertigo, yang terjadi karena bergerakan dan perubahan posisi kepala. Sementara, vertigo yang terjadi berjam- jam umumnya disebabkan oleh infeksi telingga tengah. Penderita akan mendengar suara berdengung yang sangat mengaggu dan rasanya ada tekanan di telingga.

Terserang Penyakit Vertigo Dunia Sekeliling Terasa Berputar

Penyakit vertigo bisa menyerang siapa saja, baik perempuan maupun laki-laki, dan tidak bisa ditentukan secara demografis. Namun, banyak orang belum menyadari bahwa rasa pusing yang di deritanya adalah vertigo. Padahal gangguan ini tidak bisa diangap remeh karena bisa saja menjadi gejala awal suatu penyakit yang lebih serius misalkan strok.

Jenis Penyakit Vertigo

Vertigo dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu  vertigo vestibular dan vertigo non-vestibular. Umumnya, jenis vertigo yang paling sering menjadi keluhan adalah vertigo vestibular , yang terjadi pada kelainan sistem vestibular di telingga bagian dalam. Keluhan vertigo ini diiringi dengan mabok bergerak seperti naik kendaraan. Penderita ini bisa mengalami mual, bahkan muntah. Juga adanya rasa pusing yang di sertai disertai adanya perasaan seolah dunia rasanya berputar.

Sementara itu, vertigo non-vestibolar disebabkan karena gangguan aliran darah keotak. Vertigo ini awal terjadinya penyakit strok. Biasanya selain mengalami vertigo, penderita akan mengalami pandangan ganda, bicara menjadi cadel, dan wajah kesemutan. Penderita vertigo non-vestibolar tidak mengalami pusing yang berputar, tetapi melayang seperti kehilangan keseimbangan. Biasanya, serangan vertigopun kelanjutanya dipicu oleh gerakan obyek visual. Situasi yang ramai dan keadaan lalulintas yang padat juga menjadi faktor pemicu. Namun, verigo ini tanpa diiringi mual dan muntah.

Selain itu, ada juga gejala klinis lainya, yakni muncul nystakmus pada mata penderita. Nystakmus adalah gerakan mata dari kiri kekanan dari atas kebawah dengan cepat. Arah gerakan itu bisa membatu dokter dalam menegakan diagnosis. Bila Nystakmus semakin lama semakin menghilang, diagnosis akan diarahkan ke vertigo vestibular.  Sementara jiga tidak hilang dalam waktu yang lama, kemungkinan terjadi karena vertigo non-vestibular. Nystakmus sendiri bisa dirangsang dengan mengerakkan kepala penderita secara tiba-tiba atau meneteskan air dingin ke dalam telingga.

Yang Perlu Di Lakukan Ketiga Menderita Penyakit Vertigo Dan Cara Mengatasinya:

Vertigo bisa disembuhkan, tapi sewaktu-waktu dapat pula kambuh lagi. Namun jangan selalu berangapan jika vertigo gejala awal strok. Apalagi, tidak ada faktor pencetus lain, seperti gemar merokok dan hipertensi. Cara yang tepat untuk mengatasi penyakit vertigo adalah segera memeriksakan langsung ke dokter ahli. Pemeriksaan akan dilakukan dengan melihat gejala klinis dan fisik secara umum, seperti kepala, telinga dan leher.

Jika yang dirasakan kepala pusing berputar-putar perubahan posisi dapat dilakukan terapi cara brand daroff. Terapi ini adalah latihan posisi kepala, dengan cara mengarahkan kepala kekiri dalam posisi duduk, lalu menjatuhkan badan dalam posisi kanan. Kemudian melakukan hal yang sama dengan arah dan posisi yang berlawanan.

Lamanya latihan ini disesuaikan dengan kondisi penderita dan sebaiknya porsi latihan ditambah hari demi hari. Semakin sering melakukan latihan, kemungkinan hilangnya vertigo pun semakin cepat. Namun jika rasa pusingnya berputar  itu sangat hebat, penyembuhanya dapat bisa dilakukan dengan memberi obat. Tujuanya untuk menekan fungsi vestibular. Pemberian obat bisa diiringgi dengan terapi biiar penyembuhanya biar lebih cepat dan efektif.

Pemeriksaan tambahan yang sering kali direkomendasikan dokter adalah pemeriksaan gerakan mata. Hal ini dilakukan saat ada gejala yang lain yang tidsk biasa, seperti wajah gebas dan bicara pelo.

Baca juga berita Kesehatan: